Ini Yang Akan Terjadi Pada Badan Jikalau Sering Makan Buah Pir

Penelitian yang dilakukan Louisiana State University menunjukkan, orang yang suka makan pir 35 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi gemuk dibanding mereka yang tidak makan pir.

Bahkan peneliti menemukan makan pir segar membantu menurunkan faktor risiko penyakit kardiovaskular.


Berdasarkan survei National Health dan Nutrition Examination, orang yang konsumsi buah pir mempunyai berat tubuh lebih rendah dibanding yang tidak makan buah pir. Selain itu, mereka biasanya juga tidak merokok dan tidak minum alkohol atau lebih sedikit dibanding mereka yang tidak makan buah pir. Penelitian melibatkan 24.808 penerima dengan usia di atas 19 tahun.

Manfaat ini didapat alasannya pir padat nutrisi, adalah kaya akan vitamin C dan serat. Dalam satu buah pir ternyata juga mengandung 24 persen rekomendasi serat yang diharapkan tubuh. Buah pir juga bebas lemak, Kolesterol, dan sodium.

Serat sangat penting dalam konsumsi makanan sehari-hari. Adanya serat sanggup melancarkan pencernaan dan menciptakan orang merasa kenyang lebih lama. Dengan begitu, makan buah pir sanggup mencegah impian makan lebih banyak sehingga membantu penurunan berat badan.

Menurut penelitian yang dipublikasikan di Jurnal Nutrition and Food Science, manfaat jangka panjang dari konsumsi serat tinggi ibarat pir segar secara teratur sanggup mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, stroke, dan kanker.

Dengan menjaga berat tubuh atau tidak obesitas, tentunya sanggup menurunkan risiko banyak sekali penyakit kardiovaskular. Sayangnya, masih sedikit orang yang biasa konsumsi buah pir secara rutin.

Selama ini, orang-orang dinilai lebih mengenal buah apel dibanding pir. Peneliti pun mendorong biar makan pir segar masuk dalam sajian makanan sehari-hari.


Sumber :
kompas.com